Search

Jumat, 19 Juni 2015

Trik Menjadi Wanita Muslimah


الدُّنْيَا مَتَاعٌ وَ خَيْرُ مَتَاعِهَا الْمَرْأَةُ الصَّالِحَةُ
"Dunia itu semuanya menyenangkan, dan sebaik-baik kesenangan dunia
 adalah wanita sholehah".
(H.R. Muslim. Lihat Riyâdhush-Shâlihîn)
           
            Dari hadits ini dapat kita simpulkan betapa indahnya kehidupan dunia dikala kita memiliki atau menjadi  seorang wanita yang sholehah, yang menjadi idaman kaum peria. Alangkah bahagianya hidup ini dengan berdampingan sguntung bunga bawar yang selalu meker tiada henti dengan semerbak keharuman dan keindahan yang tak lelah diri ini tuk melihatnya.
            Siapa sih sebenarnya wanita shalehah itu..?
Allah berfirman dalam al-quran Surah An-Nisâ' (4):34.

فَالصَّالِحَاتُ قَانِتَاتٌ حَافِظَاتٌ لِلْغَيْبِ بِمَا حَفِظ اللَّهُ
"Maka wanita yang shalih ialah yang taat kepada Allâh, lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allâh telah memelihara mereka...".
Dijelaskan dalam ayat diatas, bahwa wanita shalehah adalah wanita yang dalam hidupnya selalu dalam ketaatan kepada Allah, melaksanakan apa yang telah perintahkan kepadanya serta menjauhi apa yang telah Ia larang dalam hidupnya, dilain itu, wanita shaleheh ialah wanita yang memelihara dirinya, kehormatannya dari orang yang selain mahramnya pada saat suaminya tiada. Wanita muslimah bak mawar yang diperuntukkan untuk satu kumbang semata.
            Trus bagaimana caranya menjadi wanita shalehah…?
            Dalam sebuah hadits, Rasûlullâh saw. menyebutkan secara terperinci sifat-sifat wanita atau isteri yang sholehah. Sabda Beliau:
خَيْرُ النِّسَاءِ مَنْ تُسِرُّكَ إِذَا أَبْصَرْتَ , وَ تُطِيْعُكَ إِذَا أَمَرْتَ , وَ تَحْفَظُ غَيْبَتَكَ  فِي نَفْسِهَا وَ مَالِكَ
"Sebaik-baik isteri ialah yang menyenangkan-mu ketika engkau menatapnya, mematuhi-mu ketika engkau perintah; dan ketika engkau pergi, ia menjaga kehormatan-mu, yaitu dengan menjaga dirinya dan juga harta-mu".
(H.R. Ath-Thabrânî. Lihat Al-Fathul-Kabîr juz III hal. 126 no.: 3294)

Dalam hadits diatas tergambar tiga (3) sifat wanita shalehah:
PertamaWanita shalehah selalu menyenangkan hati suaminya yang apabila suainya menatapnya, tak bosan-bosannya mata ini tuk terus memandanginya. Sedankan bagi Kedua: Wanita shalehah akan selalu taat dan patuh atas perintah suaminya tentunya selain perintah dalam hal kema`siatan (janganlah engkau taat kepada hamba Allah dalam hal ma`siat). Dan Ketiga: Dari sifat wanita muslimah ialah menjaga kehormatan suaminya, apabila suaminya tiada dalam pandangannya, ia tetap bersikap sebagaimana wanita sepantasnya.  
            Untuk menjadi wanita shalehah, ada beberapa langkah:
1.      Memerhatikan Ferformance, bagaimana sepantasnya dan bagaimana selayaknya seorang perempuan dalam keseharian terutama dalam berbusana, karena busana adalah salah satu ciri khas dari kualitas seseorang. Seperti dengan cara berjilbab, berbusana muslim, memakai pakaian  yang menutup aurat.
2.      Taat dan Patuh, taat pada segala perintah Allah dengan menjalankan segala perintahNya, melaksanakan shalat lima waktu, berpuasa dibulan ramadan serta patuh atas suaminya, suaminya dirawat betul hingga tidak ada jalan untuk mendua.
3.      Menjaga Kehormatan, disaat suami tiada selalu teguh dalam menjaga perhiasan suaminya (baik berupa material ataupun yang nonmaterial).

Adapun keutamaan bagi wanita sholehah ialah:
1.      Wanita yang solehah (baik) itu lebih baik daripada 70 orang pria yang soleh.
2.      Semua orang akan dipanggil untuk melihat wajah Allah di akhirat, tetapi Allah akan datang sendiri kepada wanita yang memberati auratnya yaitu memakai purdah di dunia ini dengan istiqamah.
3.      Wanita yang meninggal dunia dengan keredhaan suaminya akan memasuki syurga.
4.      Wanita yang menyebabkan suaminya keluar dan berjuang ke jalan Allah dan kemudian menjaga adab rumah tangganya akan masuk syurga 500 tahun lebih awal daripada suaminya, akan menjadi ketua 70,000 malaikat dan bidadari dan wanita itu akan dimandikan di dalam syurga, dan menunggu suaminya dengan menunggang kuda yang dibuat daripada yakut.


……….Saya Mau Nanyak Misalkan Ada dua pasangan Kekasih Pacaran Terus Salah sautnya Ingin Memutuskan Hubungan Karena Sudah Tahu Pacaran Dosa Tapi Dia Takut Menyakiti Perasaan Kekasih. Bagaimana Solusi Terbaiknya…?
……….. pacaran hanyalah sebatas simbolisasi dalam negri ini, dalam islam tiada kata pacara yang disarankan oleh islam hanyalah ta`aruf bukan untuk pacaran. Solusinya, putuskan simbolis pacaran anda dengan baik-baik tanpa harus memutus tali persaudaraan anda dengan teman  anda.

………..  dalam ayat dijelasakan bahwa wanita yang baik akan mendapatkan peria yang baik, dan peria yang baik akan mendapatkan wanita yang baik pula. kalo seumpama ada seseorang telah melakukan perbuatan dosa apakah dia akan mendapatkan jodoh yang shalehah... ?
……….. jodoh itu milik Allah, Dia yang menentukan semua itu, namun perlu kita ketahui bersama bahwa Allah itu maha adil seadil-adilNya, kalau memang dia benar-benar menyesali apa yang telah dia perbuat, maka hal yang pasati dia akan mendapatkan yang baik, namun jika tobatnya tidak secara kaffah, ya…. Wallahu a`lam…..


………... dalam kenyataanya banyak  perempuan yang pakek jilbab, namun tidak sedikit diantara mereka yang berprilaku tidak lebih dari wanita-wanita yang tidak berjilbab. Apakah mereka dijamin sebagai wanita-wanita shalehah….?
……….. dalam realitanya banyak wanita berkerudung/ berjilbab, namun mereka berprilaku tidak lain halnya dengan yang tidak berjilbab, kenapa bisa demikian… hal ini tidak lain karena mereka tidak tau fungsi dari dia berjilbab, mungkin saja dia bejilbab hanya karena sebatas tuntutan saja, teman saya pakai jilbab saya ikutan aja dah…. Atau karena peraturan, entah itu dari sekolah atau lainnya. Tapi bagi mereka yang faham akan makna berjilbab ya tidak mungkin mereka akan berbuat yang tidak sesuai dengan syariat.

            Wanita shalehah bak bunga mawar yang tak bosan untuk dilahat dan tak jenuh untuk dikenang, menjadi pelenkap dalam ketimpangan kehidupan, menjadi bumbu dalam ketidak nyamanan, menjadi penyegar dalam kelelahan, menjadi semangat dalam ketidak berdayaan. Sungguh indahnya hidup ini dengan nuansa yang selalu dalam rahmatMu dengan anugrahMu yang selalu menemani kehidupan ini.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar